Rabu, 16 Maret 2011

Muhammad ichsan rendiansyah [2241 08 128]

1.Apa manfaat dari pertemuan ilmiah?
a. Bertukar pikiran (menambah wawasan otomatis berada di dalamnya)
b. Membicarakan suatu masalah (sesuatu yang harus diselesaikan)
Dengan sendirinya maka akan ada kegiatan untuk berusaha menyelesaikan masalah tersebut dalam diskusi. Bukanlah benar atau salah yang dicari, melainkan memperoleh sesuatu yang terbaik untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dan bila sesuatu tersebut bukanlah masalah (atau sesuatu yang perlu dipermasalahkan) maka tidaklah perlu didiskusikan.Dan juga sebagai pembelajaran bagi peserta, peroleh keterampilabn dan nilai tambah.

2.Apa saja persiapan yang harus dilakukan untuk melakukan seminar?
1. Konsep udah jadi min 3 Bulan dan sudah ada komuniskasi dengan target pemateri
2. Proposal udah jadi min H-2 Bulan lah biasa di bentuk Kepanitiaan ala kadarnya

- Sie –sienya Humas dan Pendanaan
-Acara
-Transportasi
-Keamanan
-Acara
-Konsumsi
-Perlengkapan
-PUBDEKDOK
-Kesekretariatan

1. Siapkan Tim Humas dan Pendanaan yang super Cerdas (Penampilan menarik, Mau berkorban dan anti banting) Siapkan Briefing tentang konsep acara dan Finalizer
2. Acara Jangan Lupakan Vendel (Cindera mata) bagi pemateri .. MC yang handal dan Moderator
3. Perlengkapan jangan lupakan Karpet merah buat pemateri yang agung, Meja Kursi
4. Acara jangan lupa Undangan di sebarkan ke seluruh taraf masyarakat (Biaya Promosi biasa yang penting acara sukses)
5. Kesekretariatan Siapkan BLOCK NOTE MODUL , CD mungkin and STIKER
6. Pubdekdok jangan lupa banner yah
7. Konsumsi jangan lupa prasmanan atau minimal Coffe Break lah
8. Acara jangan lupa setting Yang mengantar konsumsi sapa ja undangan pokoknya briefing – lah dan Draft acara pada hari H
9. Keamanan Parkir

Point – point penting Sponsorship :

-KAOS
-SPANDUK
-STIKER
-PAMFLET Publikasi
-TEROB
-UMBUL – UMBUL
-ETALASE
-MEJA
-KURSI
-CASH MONEY

3.Bagaimana tehnik penyelenggaran pertemuan ilmiah?

Ceramah:
Ceramah merupakan suatu penyampaian informasi yang dilakukan secara lisan mengenai suatu topik tertentu. Tujuannya untuk memberikan informasi secara teratur/menjelaskan masalah.
Teknik penyelenggaraannya:

a. Pembicara dapat bersifat tunggal, berkompeten dalam topik yang telah ditentukan;

b. Waktu penyampaian ceramah antara 30 hingga 60 menit;

c. Kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan tanya jawab dari hadirin.

Panel Diskusi:
Panel diskusi adalah suatu diskusi yang dilakukan panelis mengenai suatu topik tertentu. Tujuannya untuk membahas suatu topik tertentu secara mendalam, dan diharapkan pembahasan ini dapat diikuti oleh hadirin untuk diambil manfaatnya.

Teknik penyelenggaraannya:

a. Panelis berjumlah 3 hingga 6 orang;

b. Waktu yang baik untuk diskusi sekitar 45 menit;

c. Diskusi diatur oleh moderator yang sangat berperan menentukan jalannya acara. Biasanya moderator akan melontarkan suatu topik dan para panelis diminta untuk bertukar pikiran secara aktif dan spontan tentang topik tersebut. Di sini panelis tidak menyampaikan ceramah/pembacaan makalah;

d. Hadirin hanya mengamati jalannya diskusi sebagai penonton dan pendengar;

e. Kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan tanya jawab dari hadirin kepada panelis melalui moderator.

Seminar:
Seminar merupakan pertemuan suatu kelompok yang dengan sistematis mempelajari suatu topik di bawah pimpinan seorang akhli dan berwenang dalam bidang tersebut. Secara umum, tujuannya untuk mencari kesepakatan dan bantuan pendapat dalam mengungkapkan, menganalisa, memberikan kesimpulan dan saran suatu masalah.

Teknik penyelenggaraannya:

a. Peserta seminar terdiri dari 5 hingga 30 orang yang mempunyai latar belakang dan pengetahuan yang sama;

b. Lama waktu untuk suatu seminar berkisar 2 jam;

c. Seminar dipimpin oleh pimpinan sidang yang bertugas membuka seminar dan menyampaikan kata pengantar untuk menjelaskan tujuan dan masalah yang akan dibahas dalam seminar ini;

d. Setelah itu peserta yang telah mempersiapkan diri, menyampaikan laporan hasil penelitian atau berbagai aspek dari topik seminar;

e. Selanjutnya kepada peserta lain diberikan kesempatan untuk meenanyakan hal yang kurang jelas, dilanjutkan dengan diskusi untuk mensitesa laporan yang dikemukakan, atau menyampaikan pendapat;

f. Terakhir, pimpinan seminar menyimpulkan hasil seminar dan memperbaiki berbagai kekeliruan yang mungkin terdapat baik dalam laporan maupun diskusi.

Simposium:
Simposium merupakan suatu pertemuan terbuka dengan beberapa pembicara menyampaikan ceramah pendek mengenai aspek yang berbeda, tetapi saling berkaitan tentang suatu topik. Tujuannya untuk memberikan informasi suatu topik atau masalah tertentu dengan cara lebih terorganisir dan dalam rangka membahas dari berbagai aspek.

Teknik penyelenggaraannya:

a. Pembicara berjumlah 2 – 4 orang, masing-masing berbicara dalam jangka waktu 5 hingga 30 menit;

b. Moderator membuat rangkuman tentang hal yang dibicarakan;

c. Kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan tanya jawab dari hadirin.

Lokakarya:
Lokakarya merupakan pertemuan dari orang yang memiliki minat dan masalah yang sama dengan para akhli untuk memperoleh pengetahuan dan latihan secara langsung. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan peserta dengan menggunakan berbagai jenis metode pertemuan ilmiah.

Teknik penyelenggaraannya:

a. Peserta lokakarya antara 20 hingga 30 orang atau lebih;

b. Lama lokakarya sangat bervariasi, dapat 1 hari atau lebih;

c. Topik lokakarya lebih ditentukan oleh pesertanya berdasarkan minat dan kebutuhan mereka sendiri, namun dapat pula berdasarkan penugasan dari organisasi;

d. Lokakarya dimulai dengan sidang pleno, pengarahan diberikan dengan teknik ceramah, pemutaran film, demonstrasi dan sebagainya untuk seluruh peserta;

e. Kemudian peserta dipecah menjadi kelompok kecil untuk menjalani latihan praktek. Disamping itu kelompok ini dapat juga menjadi kelompok kerja (workgroup) yang ditugaskan untuk membuat tugas tertentu seperti membuat program, menyusun rancangan peraturan dan sebagainya;

f. Lokakarya menghasilkan suatu keputusan dan rekomendasi untuk diberikan kepada pemberi tugas.

4.Apa saja kelebihan dan kelemahan metode seminar?
Metode Seminar
Metode seminar adalah suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan oleh beberapa orang dalam suatu sidang yang berusaha membahas / mengupas masalah-masalah atau hal-hal tertentu dalam rangka mencari jalan memecahkannya atau mencari pedoman pelaksanaanya.

a).Kelebihan metode seminar
Peserta mendapatkan keterangan teoritis yang luas dan mendalam tentang masalah yang diseminarkan
Peserta mendapatkan petunjuk-petunjuk praktis untuk melaksanakan tugasnya
Peserta dibina untuk bersikap dan berfikir secara ilmiah
Terpupuknya kerja sama antar peserta
Terhubungnya lembaga pendidikan dan masyarakat

b).Kelemahan Metode Seminar
Memerlukan waktu yang lama
Peserta menjadi kurang aktif
Membutuhkan penataan ruang tersendiri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar