Bobby Dwi Prasetyo (224108089)

PROPOSAL SKRIPSI
A. Latar Belakang Masalah
Kehidupan manusia tidak bisa lepas dari transportasi. Karena manusia memerlukan transportasi untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Saat ini industri penerbangan berkembang dengan pesat di seluruh dunia. Bahkan di Indonesia transportasi udara menjadi transportasi yang penting dalam aspek perekonomian. Karena dengan transportasi udara, masyarakat akan lebih mudah dalam melakukan kegiatan bisnis mereka, pengiriman barang atau hanya sekedar untuk berlibur. Selain itu transportasi udara dapat memajukan suatu daerah. Sehingga dapat meningkatan pendapatan daerah tersebut bahkan dapat meningkatkan devisa negara.
Perkembangan transportasi udara diwarnai dengan pertumbuhan perusahaan freight forwarder yang semakin pesat. Dari perusahaan freight forwarder berkelas internasional sampai dengan yang hanya melayani jasa pengiriman domestik saja. Investor asing semakin mempercayai Indonesia sebagai tempat usahanya. Kegiatan ekspor impor meningkat seiring dengan perkembangan berbagai moda transportasi di Indonesia.
Indonesia kaya akan sumber daya alam. Banyak hasil alam atau produk-produk buatan Indonesia yang di ekspor ke berbagai negara. Selain itu banyak pula warga asing yang keluar masuk Indonesia untuk melakukan kegiatan bisnis. Sehingga mereka memerlukan jasa yang dapat melayani pengiriman barang-barangnya. Begitu juga dengan kegiatan impor yang semakin tinggi. Dalam memenuhi kebutuhanya, Indonesia mengimpor dari negara-negara lain.
Freight forwarder adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa angkutan yang berperan sebagai jasa perantara muatan antara shipper dan consignee. PT Schenker petrolog utama merupakan freight forwarder yang sudah cukup lama berdiri dan berkembang di Indonesia. Ketatnya persaingan karena banyak bermunculan freight forwarder baru yang siap bersaing, membuat PT Schenker harus mempertahankan eksistensinya. Oleh karena itu sangat penting untuk membuat strategi yang baik dalam pemberian pelayanan, penetapan harga serta promosi untuk meningkatkan penjualan.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis terdorong untuk mengkaji lebih dalam dan menuangkannya dalam bentuk skripsi atau karya ilmiah dengan judul :
“STRATEGI MENINGKATKAN PENJUALAN CARGO EKSPOR UDARA PADA PT. SCHENKER PETROLOG UTAMA RUTE JKT - TYO TAHUN 2011”
B. Perumusan Masalah
1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis mengidentifikasikan masalah sebagai berikut:
a. Persaingan antar freight forwarder
b. Ketidaktepatan waktu pengiriman barang
c. Tingginya harga pengangkutan cargo dengan udara
d. Keterbatasan armada pengangkutan
e. Ketidak stabilan kondisi ekonomi dunia
f. Kondisi politik yang berubah-ubah
2. Pembatasan Masalah
Agar tidak meluasnya permasalahan yang terkait dengan identifikasi masalah di atas, maka penulisan skripsi ini hanya membahas masalah mengenai Strategi Meningkatkan Penjualan Cargo Ekspor Udara Pada PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011 dengan menggunakan teknik analisis data SWOT analisis.
3. Pokok Masalah
a. Bagaimana kondisi internal meliputi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011?
b. Bagaimana kondisi eksternal meliputi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011?
c. Bagaimana Strategi Meningkatkan Penjualan Cargo Ekspor Udara Pada PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
a. Untuk mengetahui faktor internal meliputi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011.
b. Untuk mengetahui faktor Eksternal meliputi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011.
c. Untuk mengetahui Strategi Meningkatkan Penjualan Cargo Ekspor Udara Pada PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011
2. Manfaat Penelitian
a. Bagi Penulis
Salah satu sarana untuk mengaplikasikan teori-teori yang diterima selama perkuliahan khususnya mata kuliah perencanaan produksi perusahaan penerbangan.
b. Bagi PT. Schenker Petrolog Utama
Sebagai bahan masukan dan pertimbangan yang mungkin bermanfaat bagi perusahaan agar dapat meningkatkan profit perusahaan.
c. Bagi masyarakat
Sebagai tambahan ilmu pengetahuan yang dapat digunakan sebagai bahan bacaan sehingga dapat menambah wawasan mengenai strategi meningkatkan penjualan cargo ekspor.
D. Metodologi Penelitian
Di dalam penyusunan skripsi dibutuhkan metodologi penelitian. Metodelogi penelitian yang digunakan oleh penulis adalah sebagai berikut :
1. Metode Pengumpulan Data
a. Penelitian Lapangan (field research)
Penelitian lapangan merupakan serangkaian kegiatan yang meliputi pencarian dan pengumpulan data dari sumber-sumber terkait, dengan beberapa cara, sebagai berikut :
1) Observasi, yaitu dengan mengamati kegiatan atau aktivitas kerja secara langsung di lapangan dan dikantor yang dilaksanakan November 2010 sampai dengan febuary 2011.
2) Wawancara, yaitu cara pengumpulan data dengan melakukan wawancara langsung kepada pihak-pihak yang terkait untuk mengetahui persoalan dari objek yang diteliti.
b. Penelitian Kepustakaan (library research)
Dengan cara ini penulis melakukan pencarian atau pengumpulan data melalui buku-buku, dokumen, dan literatur yang dapat dijadikan landasan teori yang ada kaitanya dengan masalah penelitian yang dilakukan penulis.
2. Metode Analisis Data
Dalam penelitian ini data yang diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan metode analisis SWOT.
Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strengths) dan peluang (opportunities) namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). Mengenai faktor internal dan eksternal adalah sebagai berikut :
Faktor internal = Strengths (kekuatan)
Weaknesses (kelemahan)
Faktor eksternal = Opportunities (peluang)
Threats (ancaman)
Formulasi strategi disusun berdasarkan analisis yang diperoleh dari penerapan model SWOT.
Tabel I.1
Tabel penerapan model SWOT Internal
Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor
Kekuatan
A
B
Jumlah
Kelemahan
A
B
Jumlah
Total

Tabel I.2
Tabel penerapan model SWOT Eksternal
Faktor Strategis Eksternal Bobot Rating Skor
Peluang
A
B
Jumlah
Ancaman
A
B
Jumlah
Total


Gambar I.1
Diagram Analisis SWOT Menurut Diagram
Berbagai Peluang
Mendukung strategi putar haluan Mendukung Strategi agresif
III I
Kelemahan internal Kekuatan eksternal
IV II
Mendukung strategi defensive Mendukung strategi diversifikasi

Penjelasan diagram tersebut adalah sebagai berikut :
a. Kuadran I : Ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan perusahaan tersebut memiliki peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif.
b. Kuadaran II : Meskipun menghadapi berbagai ancaman, perusahaan masih memiliki kekuatan dari segi internal. Strategi yang harus diterapkan yaitu dengan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan cara strategi diversifikasi (produk/pasar).
c. Kuadran III : Perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar, tetapi dilain pihak menghadapi beberapa kelemahan internal. Fokus strategi perusahaan ini adalah meminimalkan masalah-masalah internal perusahaan sehingga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik.
d. Kuadran IV : merupakan situasi yang sangat tidak menguntungkan, perusahaan tersebut menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal.
Gambar I.2
Matrix TOWS
IFAS

EFAS STRENGHTS (S)
Tentukan faktor kekuatan internal WEAKNESSES (W)
Tentukan faktor kekuatan internal
OPPORTUNITIES (O)
Tentukan peluang eksternal STRATEGI SO
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang STRATEGI WO
Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang
THREATS (T)
Tentukan ancaman eksternal STRATEGI ST
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman STRATEGI WT
Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman

a. Strategi SO ( Strengths – Opportunities )
Dalam strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang yang ada sebesar-besarnya.
b. Strategi ST ( Strengths – Threats )
Yaitu strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk mengatasi ancaman.
c. Strategi WO ( Weaknesses – Opportunities )
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
d. Strategi WT ( Weaknesses – Threats )
Strategi ini berdasarkan pada kegiatan yang bersifat defensive dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari berbagai ancaman yang ada.
Gambar I.3
Diagram SWOT Menurut Matrik

Total Skor Faktor Strategi Internal
Tinggi 4.0 3.0 2.0 1.0
I
Pertumbuhan II
Pertumbuhan III
Penciutan
IV
Stabilitas V
Pertumbuhan/Stabilitas VI
Penciutan
VII
Pertumbuhan VIII
Pertumbuhan IX
Likuidasi
Total Skor
Faktor
Strategi
Eksternal 3.0

Menengah

2.0

Rendah

1.0


E. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan skripsi dibuat untuk mempermudah pembaca memahami isi skripsi secara keseluruhan. Skripsi disiapkan dalam 5 (lima) bab dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah yang meliputi identifikasi masalah, pembatasan masalah, dan pokok masalah tujuan dan manfaat penelitian metodologi penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Dalam bab ini menjelaskan landasan teori dari para ahli yang menjadi dasar pemikiran dan berkaitan dengan masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini. Teori yang digunakan yaitu manajemen strategi, manajemen pemasaran, manajemen transportasi, pengertian freight forwarding, pengertian cargo udara, pengertian ekspor dan lain sebagainya.
BAB III : GAMBARAN UMUM PT. SCHENKER PETROLOG UTAMA
Menggambarkan secara singkat sejarah perusahaan, organisasi dan manajemen, kegiatan usaha serta fasilitas dan peralatan yang dimiliki PT. Schenker Petrolog Utama.
BAB IV : ANALISA DAN PEMBAHASAN
Bab ini menguraikan tetntang analisis dan pembahasan mengenai Strategi Meningkatkan Penjualan Cargo Ekspor Udara Pada PT. Schenker Petrolog Utama Rute JKT-TYO Tahun 2011
BAB V : PENUTUP
Pada bab terakhir ini penulis menarik kesimpulan dari hasil pembahasan pada bab IV dan saran serta memberikan jalan keluar yang penulis anggap baik